PENGALAMAN
BERORGANISASI
Setiap manusia dalam kehidupan sehari-hari tidak pernah
luput dengan organisasi, disini saya akan menceritakan tentang pengalaman saya
berorganisasi pada masa sekolah saya. Organisasi yang saya pernah ikuti adalah
Pencak Silat Tapak Suci pada saat saya duduk di bangku sekolah SMP. Langsung
saja masuk ke topik/cerita pengalaman saya.
Pertama kali saya mengenal Pencak Silat Tapak Suci
tersebut, saya di beri tahu oleh kakak sepupu saya yang kebenaran ia seorang
pelatih bela diri tersebut. Dengan rasa penasaran saya ingin ikut organisasi
itu dan saya akhirnya di daftarkan oleh orang tua, karena bela diri itu sangat
penting untuk cowok, misalnya di jalan ada kejahatan seenggaknya bisa ngebela
diri kita .
Saya sangat giat latihan Pencak Silat itu karena saya
juga senang dengan kegiatan tersebut, setelah sebulan kemudian Pencak Silat
Tapak Suci mengadakan kenaikan sabuk karena sabuk pertama masuk itu sabuk putih
(awal) maka di adakan kenaikan sabuk di suatu tempat di Jambore Cibubur untuk
mendapatkan sabuk kuning (tingkat kedua).
Pada saat acara
kenaikan sabuk ini sangat berkesan dan berpengalaman untuk hidup saya yang akan
saya kenang yaitu dengan mengadakan acara perkemahan dan pada saat malam hari
diadakan acara jurit malam dari pos 1 ke pos 8 di Jambore Cibubur dengan
berkelompok 3 orang. Rasa takut, panik semua terasa pada saat malam itu karena
setiap pos kakak pelatihnya menakuti dengan berpakaian makhluk halus (setan).
Kemudian paginya
mengadakan acara jalan merayap di rumput dan masuk ke dalam sebuah genangan air
serasa seperti latihan militer.
Namun saya sangat bangga karna setelah saya berjuang pada
saat kenaikan sabuk, saya mendapatkan sabuk kuning yang saya inginkan,
pengalaman ini tidak pernah saya lupakan. Rasa takut, panik pada saat malam itu
semua sudah terbayar dengan rasa senangnya mendapatkan sabuk tingkat kedua.
Kemudian setelah 2 bulan kemudian saya mengikuti acara
pertandingan Pencak Silat SeJabodetabek yang di gelar di aula masjid Jendral
Sudirman Cijantung, saya bangga karna saya bisa masuk ke semi final, tapi
setelah saya bertemu di semi final dengan seseorang yang dari Tapak Suci
Muhammadiyah, saya kalah dengan skor 3-2, saya hampir mengalahkannya karna
faktor fisik saya yang kurang bagus setelah bertemu di pertandingan yang ketiga
saya merasa cukup lelah, tapi saya senang saya sudah bisa mendapatkan juara 3
SeJabodetabek dengan mendapatkan medali Perak. Saya merasa sangat sedih karna
saya tidak mendapatkan harapan saya untuk mendapatkan juara 1 SeJabodetabek .
Itulah pengalaman Organisasi saya yang tidak pernah saya
lupakan, karna semua butuh kerja keras dan latihan yang giat untuk mendapatkan
hasil yang bagus .
0 comments:
Post a Comment