Pemuda dan Sosialisasi
Pemuda
merupakan generasi penerus bangsa dalam membangun negara. Mahasiswa
dapat dikategorikan sebagai pemuda. Dari pemuda ini ditemukan pemikiran –
pemikiran baru dan ide – ide baru yang dapat membuat perubahan pada pola fikir masyarakat maupun pada pebangunan. pemuda
yang mempunyai jiwa membara bagai api yang berkobar dan selalu
mempunyai ide-ide yang cemerlang untuk membuat sesuatu yang baru akan
lebih baiknya apabila didukung dengan sosialisasi yang memadai. Ide
pemuda apabila dituangkan dan dilaksanakan akan membuat suatu bangsa
menjadi lebih maju. Tetapi zaman sekarang banyak pemuda yang mempunyai
ide-ide bagus masih binggung akan dibawa kemana dan akan digunakan untuk
apa ide tersebut. Itu semua dikarenakan kurangnya sosialisasi untuk
pemuda. Pemuda masih banyak bimbingan dari orang yang lebih
berpengalaman untuk bagaimana memperjelas langkah pemuda tesebut yang
mempunyai ide-ide cemerlang. Kalau sudah demikian tinggal pemuda
tersebut, ide apa yang akan dituangkan dan dipublikasikan. Dan pemuda
tersebut akan berfikiran ide apa yang akan dituangkan dan dipublikasikan
dan dengan langkah apa pemuda tersebut mempublikasikannya.Contohnya
mahasiswa yang melakukan demonstrasi pada kebijakan yang di ambil
pemerintahan sehingga timbul perubahan kebijakan. Dapat kita lihat bahwa
demonstrasi merupakan cara pemuda dalam menyampaikan pemikiran –
pemikiran atau ide – ide kepada pemerintah.
Dari
contoh diatas dapat di simpul kan bahwa demo merupakan proses
sosialisasi, proses sosialisasi yang dialami oleh para pemuda sangat
rumit. Sehubungan dengan perkembangan individu pemuda itu sendiri dan
dalam rangka melepaskan diri dari ketergantungan pada orang tua, maka
pengalaman-pengalaman yang dialami kadang membingungkan dirinya sendiri. Melalui
proses sosialisasi, seorang pemuda akna terwarnai cara berpikir dan
kebiasaan-kebiasaan hidupnya. Dengan demikian, tingkah laku seseorang
akan dapat diramalkan. Proses sosialisasi banyak ditentukan oleh susunan kebudayaan dan lingkungan sosial yang bersangkutan. Oleh karena itu proses sosialisasi melahirkan kepribadian seseorang tergatung dari segi susunan kebudayaan dan lingkungan sosial.
Contoh
lain adalah pemuda lebih dominan dalam penguasaan teknologi di banding
golongan tua, dimana sekarang ini teknologi di pakai setiap perusahaan
untuk mempermudah dalam menjalankan usahanya. Dari sini kita bisa lihat
bahwa pemuda membawa perubahanyang positif, hal ini disebabkan bahwa
pemuda lebih mudah bersosialisai dan beradaptasi dengan hal – hal baru.
Kesimpulannya
adalah pemuda sangat berpengaruh pada perubahan pola fikir dalam
kehidupan bermasyarakat. Karena pemuda sangat mudah bersosialisasi dah
menghasilkan hal – hal yang positif maupun negatif. Semua ini tergantung
pada susunan kebudayaan dan lingkungan sosial yang dihadapi oleh seorang pemuda.
0 comments:
Post a Comment